Banting
Perjalanan di awal selalu membuatmu menerka-nerka tentang apa yang akan kamu lewati nantinya. Tapi suasana selalu berkata; Sayang, kau cukup bersabar saja, karena kami masih menyimpannya sebagai rahasia, dan kamu cukup meniti langkahmu untuk menyingkap tirai yang kami telah bentangkan dihadapnya.
Dan kami berputar-putar di banyak alasan. Dibalut gurauan dan kucur keringat yang tak pernah cukup untuk mereka.
Suasana ingin kami memfungsikan keenam indera kami bersama-sama. Bukan melihat tanpa menutup dengar semua ronta. Bukan menyium bau perkara tapi menutup hati terhadap apa-apanya. Bukan berdiri ada, hadir raga, tapi tak bisa merasakan keberadaan keenam puluh delapan jiwa lainnya.
Tapi kami tahu kalian tahu bahwa kami berusaha.
***
Dan kami berputar-putar di banyak alasan. Dibalut gurauan dan kucur keringat yang tak pernah cukup untuk mereka.
Suasana ingin kami memfungsikan keenam indera kami bersama-sama. Bukan melihat tanpa menutup dengar semua ronta. Bukan menyium bau perkara tapi menutup hati terhadap apa-apanya. Bukan berdiri ada, hadir raga, tapi tak bisa merasakan keberadaan keenam puluh delapan jiwa lainnya.
Tapi kami tahu kalian tahu bahwa kami berusaha.
***
belum calon
Comments
Post a Comment
Tinggalkan Jejakmu